Syarat dan Tips Liburan ke Bali Saat New Normal, Catat Ya!

Syarat dan Tips Liburan ke Bali Saat New Normal, Catat Ya!

Di era new normal seperti kala ini, Bali sebagai target favorit wisata di Indonesia perlahan mulai membuka gerbang pariwisata secara bertahap. Namun, liburan kala virus COVID-19 tetap berkeliaran bukannya tanpa risiko. Apalagi jikalau kamu datang ke kawasan wisata yang memang tenar ramai seperti Bali.

Untuk itu, pemerintah Bali telah memastikan sejumlah syarat yang kudu diikuti masyarakarat yang senang masuk ke sana. Syarat-syarat ini tentu saja untuk mengurangi risiko penularan COVID-19. Berikut di antaranya:

Di era new normal seperti kala ini, Bali sebagai target favorit wisata di Indonesia perlahan mulai membuka gerbang pariwisata secara bertahap. Namun, liburan kala virus COVID-19 tetap berkeliaran bukannya tanpa risiko. Apalagi jikalau kamu datang ke kawasan wisata yang memang tenar ramai seperti Bali.

Untuk itu, pemerintah Bali telah memastikan sejumlah syarat yang kudu diikuti masyarakarat yang senang masuk ke sana. Syarat-syarat ini tentu saja untuk mengurangi risiko penularan COVID-19. Berikut di antaranya: sewa mobil murah di bali

1. Membawa hasil PCR Test atau rapid test
Salah satu syarat kudu untuk mampu masuk ke Bali adalah dengan membawa hasil PCR test atau rapid test. PCR Test hasilnya kudu negatif atau rapid test dengan hasil non-reaktif, dengan era berlaku 14 hari sejak tanggal diterbitkan.

Syarat ini tertuang didalam Surat Edaran (SE) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Nomor 305/GUGASCOVID-19/VI/2020. Aturan ini berlaku bagi WNI yang mampir ke Bali memanfaatkan pesawat, bus, kapal, dan kendaraan pribadi.

2. Membawa identitas diri dan isi form lapor diri
This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.

Masyarakat atau wisatawan domestik yang menghendaki masuk lokasi Bali juga diwajibkan perlihatkan identitas diri seperti KTP atau lainnya. Selain itu, wisatawan juga kudu isi form lapor diri.

Form ini mampu diisi secara online di web site https://cekdiri.baliprov.go.id, lalu perlihatkan QR Code kepada petugas verifikasi.

Syarat lainnya adalah mengunduh dan mengaktifkan aplikasi Peduli Lindungi di smartphone masing-masing. Aplikasi ini bermanfaat mendukung melaksanakan pelacakan peranan menghentikan penyebaran COVID-19.

4. Pilih daerah menginap yang sediakan sarana antarjemput bandara

Jika kamu memanfaatkan transportasi pesawat, sebaiknya menentukan penginapan yang sediakan sarana antar-jemput bandara.

Tujuannya untuk meminimalisir penggunaan transportasi lazim sesampainya di Bali. Selain itu, sarana antar-jemput bandara juga mampu menghemat bujet liburanmu, kan?

5. Membawa tas membeli sendiri
Kamu juga mampu buat persiapan tas membeli sendiri sebelum saat liburan ke Bali. Selain mampu mengurangi penyebaran virus, tas membeli juga mampu mengurangi penggunaan plastik.

Apalagi sejak 2019, Bali telah melarang penggunaan kantung plastik. Swalayan dan toko-toko suvenir tidak sediakan kantung plastik sejak awal Januari 2019.

6. Wajib patuhi protokol pencegahan Covid-19
Sama seperti di lokasi lainnya, wisatawan yang mampir ke Bali juga diwajibkan mematuhi semua protokol pencegahan COVID-19. Di antaranya mengenakan masker, cuci tangan, jaga jarak, serta aturan lain yang diberlakukan.

Itulah beberapa syarat dan tips liburan ke Bali kala new normal atau normal baru. Patuhi segala aturannya ya, dan stay safe di mana pun berada.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *